Kamis, 12 September 2013

Didera Rindu

Di sini aku tetap tegar berdiri
berteman lamunan sepi
di beban rindu kian memberat 
menghimpit dasar hatiku

Bertinta airmata
kuguratkan resah
di rangkaian bait-bait aksara rindu mendera di atas kertas kusam tak berwarna

Apakah ini juga kau rasakan saat ini?
Atau tidak sama sekali?
Aku tak tahu

Mungkn nanti, esok, atau lusa
takkan ada lagi kata rindu
terucap dari bibir kecilku
ketika sukmaku lepas dari raga

Jangan sampai ada kata penyesalan
terucap dari bibir manismu
jika kita takkan bersua lagi
karena aku memenuhi panggilanNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar